Sidoarjo, areknews – Dalam semangat hari Kesaktian Pancasila, PLN Hadir membawa harapan baru bagi Bapak Edy Sutrisno, seorang tukang jahit tas yang selama ini bergantung pada aliran listrik dari tetangga. Melalui program Light Up The Dream (LUTD), pada 13 Juni 2025, kini ia dapat menikmati sambungan listrik mandiri secara gratis untuk mendukung aktivitas usaha rumahan dan kehidupan sehari-harinya.
Bapak Edy, warga Desa Kludan Kecamatan Tanggulangin, selama 2 tahun harus menyambung listrik dari rumah tetangganya. Dengan daya terbatas, pekerjaannya sebagai penjahit sering terkendala, terutama saat malam hari atau ketika kebutuhan listrik meningkat. Namun semua itu berubah sejak PLN menghadirkan program LUTD yang menyasar masyarakat kurang mampu agar dapat menikmati akses listrik secara legal dan aman.
“Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada PLN atas bantuan pasang baru listrik gratisnya. Sekarang, saya bisa kerja lebih tenang, anak-anak juga bisa belajar lebih nyaman. Semoga PLN semakin jaya kedepannya,” tutur Bapak Edy dengan mata berkaca-kaca.
Program LUTD tidak hanya menghadirkan sambungan listrik gratis, tapi juga menjadi simbol hadirnya keadilan energi. Dengan dukungan berbagai pihak, termasuk pemerintah desa dan PLN, program ini menyasar mereka yang sebelumnya belum terlayani sambungan listrik secara layak.
PLH Manager PLN UP3 Sidoarjo, Eko Wusono Edi menyampaikan bahwa program ini adalah bagian dari komitmen PLN dalam mendukung pemerataan akses energi hingga ke lapisan masyarakat terbawah. “Listrik bukan hanya soal cahaya, tapi soal harapan, produktivitas, dan kehidupan yang lebih baik. Kami berharap kegiatan ini menjadi semangat bahwa energi yang adil adalah hak semua warga,” ujarnya.
Program LUTD menjadi bukti nyata bahwa kehadiran PLN tidak hanya soal infrastruktur, tapi juga membawa harapan dan masa depan yang lebih cerah bagi seluruh elemen masyarakat.met