Surabaya, areknews — Suasana SMA Al Hikmah Surabaya tampak berbeda pada Rabu (26/11) pagi. Ratusan siswa berkumpul dengan antusias di area sekolah untuk mengikuti rangkaian kegiatan pengabdian masyarakat yang digelar oleh mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Airlangga, Departemen Matematika. Tahun ini, kegiatan tersebut menghadirkan nuansa yang lebih istimewa karena melibatkan kolaborasi internasional bersama Faculty of Science Universiti Teknologi Malaysia, sekaligus menggandeng SMA Al Hikmah sebagai tuan rumah.
Mengusung tema “International Community Service”, program pengabdian masyarakat ini dirancang untuk menghadirkan pengalaman belajar yang lebih menyenangkan dan aplikatif bagi para siswa. Alih-alih menghadirkan pembelajaran matematika dalam format kelas biasa, panitia justru menyajikannya melalui kegiatan permainan interaktif bertajuk “Play to Solve: A Math Game Day.”
Dalam kegiatan ini, mahasiswa penyelenggara membagi para peserta menjadi beberapa kelompok kecil. Setiap kelompok dibekali peta rute dan harus berpindah dari satu pos permainan ke pos berikutnya. Di setiap pos, para siswa dihadapkan pada sejumlah soal matematika serta tantangan logika yang harus mereka selesaikan secara berkelompok.
Konsep permainan ini dirancang dengan tujuan menumbuhkan semangat kompetitif dan kerja sama tim. Melalui metode yang lebih komunikatif dan tidak membebani, para siswa diharapkan dapat merasakan bahwa matematika bukan semata soal angka dan rumus yang kaku, tetapi dapat menjadi aktivitas yang menyenangkan dan penuh kreativitas.
Pendekatan Pembelajaran Baru

Ketua pelaksana kegiatan Siti Zahidah S.Si., M.Si. dari Universitas Airlangga menjelaskan bahwa program ini tidak hanya dimaksudkan untuk memperkenalkan pendekatan pembelajaran baru kepada siswa, tetapi juga menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mempraktikkan kemampuan komunikasi, kepemimpinan, serta pengabdian nyata kepada masyarakat. Sementara itu, kolaborasi dengan Universiti Malaysia menjadi nilai tambah yang memperkaya pertukaran pengalaman akademik dan budaya antar mahasiswa dua negara.
Pihak SMA Al Hikmah Surabaya menyambut baik kegiatan ini. Mereka menilai program fun game berbasis matematika ini mampu menciptakan suasana pembelajaran yang lebih hidup. Banyak siswa terlihat bersemangat mencoba tantangan di setiap pos, bahkan saling berlomba untuk menyelesaikan soal lebih cepat.
Kegiatan yang berlangsung hingga siang hari itu ditutup dengan sesi refleksi dan penyerahan apresiasi kepada kelompok siswa dengan performa terbaik. Para peserta mengaku menikmati pengalaman belajar dengan cara baru tersebut dan berharap kegiatan serupa dapat kembali digelar pada kesempatan mendatang.
Melalui kegiatan “International Community Service” ini, mahasiswa Departemen Matematika FST Universitas Airlangga berharap dapat terus memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat sekaligus memperluas jaringan kolaborasi internasional di bidang pendidikan. Kegiatan ini juga menjadi bukti bahwa pengajaran matematika dapat dirancang lebih menarik, menyenangkan, dan dekat dengan kehidupan sehari-hari.mat











