Surabaya, areknews – Perbaikan sarana infrastruktur masih diperlukan oleh masyarakat  kota Surabaya, seperti yang diinginkan oleh warga Sukomanunggal Baru Jaya RT 04 Surabaya Ferry. Dia mengatakan, warga RT 04 yang tinggal disekitar pinggir rel kereta api meminta kepada pemerintah untuk melakukan pelebaran jalan disepanjang pintu masuk pemukiman, mengingat jalan sangat sempit dan sulit untuk dilalui mobil.

“Akses jalan masuk ke pemukiman sangat sempit dan sulit dilintasi mobil, jika terjadi bahaya kebakaran dikhawatirkan mobil pemadam tidak bisa masuk. Selain itu ada tiang listrik dan meteran PDAM yang berada ditengah sehingga mengganggu para pengguna,” ujarnya, Sabtu (3/11).

Saat ini, kata Ferry, warga sangat membutuhkan akses jalan disepanjang pinggir rel kereta api supaya jika terjadi musibah kebakaran atau lainnya bisa cepet di tangani, warga pun mengaku rela jika sebagian tanah miliknya digunakan untuk pelebaran serta bisa memindahkan tiang listrik dan meteran PDAM.

Edi Siap Perjuangan Aspirasi Warga

Selain itu dirinya berharap ada bantuan untuk pembuatan mushola yang belum juga selesai, karena melalui swadaya masyarakat kemampuanya sangat terbatas. Menanggapi hal ini Sekretaris Komisi B DPRD Surabaya Edi Rachmat, SE, MM saat reses berjanji akan memperjuangkan aspirasi masyarakat setempat. “Masyarakat memang membutuhkan pelebaran jalan untuk akses jalan masuk.Warga juga siap memberikan tanahnya karena mereka sadar Jalan Sukomanunggal Baru Jaya kini sudah semakin padat karena banyaknya permukiman,” tambahnya.

Soal pembangunan Mushola kata Edi, juga akan dicarikan solusi ke dinas terkait apakah bisa dimasukan dalam program bantuan melalui dinas sosial. “Biasanya untuk bantuan bisa masuk dalam dana hibah  program jaring aspirasi masyarakat atau Jasmas DPRD, tetapi  kita lihat untuk tahun ini apa masih bisa,” jawab Edi singkat.xco