Surabaya, areknews – Komunitas Women Online Community Surabaya (Wosca) bersama jurnalis yang tergabung dalam Kelompok Kerja (Pokja) wartawan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar kegiatan sosial disaat bulan ramadan. Acara yang bertajuk buka puasa bersama dan santunan kepada 100 anak yatim itu bertempat di Club House Lantai 2, Perumahan Regency Jl. Arief Rachman Hakim Surabaya, Sabtu, (18/5).
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bapekko) Surabaya Ery Cahyadi, serta beberapa jurnalis yang tergabung dalam Pokja wartawan Pemkot Surabaya. Dalam sambutannya, Ery Cahyadi mengapresiasi kegiatan bakti sosial yang diselenggarakan oleh Wosca bersama lintas komunitas itu.
Menurutnya, komunitas Wosca yang didominasi perempuan, tak hanya bergerak mencari keuntungan bisnis, namun juga kegiatan lain yang sifatnya bermanfaat langsung ke masyarakat. “Mudah-mudahan ke depan Pemkot Surabaya bisa berkolaborasi dengan komunitas ini dalam menyambut Industri 4.0. Karena saya yakin komunitas ini bisa lebih besar lagi,” kata Ery.
Sementara itu, Founder Woman Blitz dan President Wosca, Lilies Rolina mengatakan, kegiatan ini melibatkan beberapa lintas komunitas dengan menggundang 100 anak yatim dari empat panti asuhan di Surabaya. “Kita memang di Wosca ini memiliki divisi sosial yang setiap tahunnya memiliki program yang berkaitan di bidang sosial,” kata Lilies sapaan lekatnya.
Selama 8 tahun berdiri, kata Lilies, Wosca secara rutin menggadakan kegiatan-kegiatan yang bersifat sosial. Komunitas ini tidak hanya mencari keuntungan bisnis, tetapi juga untuk wadah sosial seperti membuka networking, cari ilmu dan berbagi pada sesama lewat kegiatan sosial yang diselenggarakan.
Wosca Organisasi Pengusaha Online
“Kalau tahun ini kita mengundang teman-teman panti asuhan untuk bisa berdoa dan berbagi bersama, dan pasti pinginnya berkelanjutan,” ujarnya. Ia menjelaskan Wosca merupakan sebuah organisasi pengusaha online yang berdomisili di wilayah Gerbang Kertosusilo. Sebuah wadah untuk pemilik Online Shop yang selalu ingin mengembangkan diri dan bisnis. Saat ini anggota resmi Wosca telah mencapai 100 member lebih yang didominasi oleh perempuan.
“Semoga perempuan bisa memiliki dampak untuk masyarakat. Karena kita komunitas perempuan yang juga ibu-ibu ini ingin juga masyarakat tahu keberadaan perempuan pebisnis online di Surabaya tidak hanya meluluh tentang bisnis, tapi juga berdampak ke masyarakat,” jelas Lilies.
Ia menyampaikan sebagai organisasi di bidang bisnis online, pihaknya juga mempunyai struktrur organisasi yang lengkap. Oleh karena itu, ia menyebut, tiap tiga bulan sekali organisasinya rutin menggadakan kegiatan untuk pengembangan sumber daya anggotanya. “Setiap tiga bulan sekali kita juga memiliki kegiatan yang berkaitan dengan meningkatkan sumber daya anggota dan berhubungan dengan sosial. Seperti pelatihan bisnis, financial, softskill, make up, public speaking, public relation dan sebagainya,” imbuhnya.
Sementara itu, perwakilan dari Pokja Wartawan Pemkot Surabaya, S. Wanto, menambahkan kegiatan bakti sosial ini bertujuan untuk mengambil berkah di bulan suci Ramadhan. “Dalam rangka bulan Ramadhan ini kita ingin berbagi dengan sesama. Karena, kalau bukan kita, siapa lagi yang akan berbagi,” kata dia.
Pria yang juga menjabat sebagai Pemimpin Redaksi Koran Nusantara ini menuturkan, anak-anak adalah aset bangsa yang harus dijaga, sebab nantinya mereka bakal menjadi seorang pemimpin. Ia berharap ke depan anak-anak itu bisa menjadi orang-orang yang berguna bagi bangsa dan negara.
“Mudah-mudahan mereka juga menjadi anak yang sholeh, berbakti, dan perduli, serta nantinya kelak akan menjadi orang-orang yang berarti bagi bangsa dan negara ini,” pungkas pria yang ingin segera menjalankan rukun islam ke 5 ini.xco