,

DPRD Surabaya Gelar Paripurna Serah Terima Jabatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota

Surabaya, areknews – DPRD Surabaya menggelar rapat paripurna serah terima jabatan dari Plh (Sekda) ke Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Wakil Walikota Surabaya Armuji, yang dihadiri Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa

Usai paripurna, Ketua DPRD Kota Surabaya Adi Sutarwijono menyampaikan apresiasi kepada Walikota Surabaya Eri Cahyadi dan Wakil Walikota Surabaya Armuji yang berniat akan mewujudkan seluruh ide dan gagasan yang disampaikan saat masa kampaye.

“Intinya masyarakat kota surabaya punya ekspektasi yang tinggi terhadap Pak Eri Cahyadi dan Pak Armuji untuk mewujudkan seluruh gagasan gagasan saat kampaye kemarin yang sudah disampaikan,” ujar Adi Sutarwijono, Senin (1/3).

Menurut Adi, posisi DPRD Surabaya akan terus memberikan support dan dukungan agar semua dapat diwujudkan dalam setiap kebijakan. “Kebijakan kebijakan itu yang nantinya akan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ujar Adi.

Komitmen Perhatikan Nasib Wong Cilik

Ketua DPRD Kota Surabaya Adi Sutarwijono juga mengacungi jempol komitmen Wali Kota Eri Cahyadi-Wakil Wali Kota Armudji, yang menaruh perhatian penting pada program pembangunan wong cilik.

Itu disampaikan Eri Cahyadi dalam pidato pertama usai sertijab di rapat paripurna DPRD Kota Surabaya, yang disaksikan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

“Pak Wali Eri Cahyadi menyampaikan akan meneruskan program pembangunan bagi wong cilik, atau rakyat kecil. Yang telah dikerjakan pendahulunya, Wali Kota Bu Risma dan Whisnu Sakti Buana, serta Walikota Bambang DH. Ini pesan amat jelas, terjadinya keberlanjutan kebijakan,” katanya.

Menurutnya, rakyat biasa atau wong cilik yang paling terpukul akibat dampak pandemi Covid-19. Pekerjaan mereka tersendat-sendat, atau terkena PHK.

“Rakyat Surabaya menaruh harapan besar, punya ekspektasi tinggi, terhadap Eri Cahyadi-Armudji, yang meneruskan Bu Risma, yang punya welas asih pada wong cilik, mereka yang miskin, papa, tak berdaya,” kata Adi, yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya.

Itu dimulai Eri Cahyadi di bidang kesehatan, di mana warga Kota Surabaya dalam mengurus BPJS Kesehatan cukup menyerahkan KTP. Tidak perlu surat keterangan miskin, sebagaiman berlaku selama ini.

“Wali Kota Eri Cahyadi telah membuat terobosan, di hari-hari pertama menjabat. Di mana pelayanan kesehatan pada rakyat Surabaya menjadi cepat,” kata Adi.

Berikutnya lagi, kata Adi, Wali Kota Eri Cahyadi sangat membuat skema kebijakan untuk menanggulangi pengangguran, kebutuhan kerja dan kemiskinan.

“Ini problem yang hari-hari ini sangat menghimpit warga di kampung-kampung. Program-program padat karya dari Wali kota dan Wakil Wali kota sangat membantu menyerap tenaga kerja,” kata Adi.

Secara keseluruhan, katanya, warga Kota Surabaya menunggu terobosan-terobosan dan lompatan kebijakan dari Eri Cahyadi-Armudji.

“Selain tenaga kerja dan kesehatan, juga sektor UMKM, pendidikan dan kebijakan sosial lain untuk menangani kemiskinan. Warga Surabaya menunggu tangan dingin Eri Cahyadi-Armudji,” pungkasnya.xco