Surabaya, areknews – Pondok Pesantren Al Fithrah Surabaya salah satu anggota dari One Pesantren One Product/ OPOP Jatim yang didirikan oleh Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa sebagai upaya untuk menungkatkan perekonomian pesantren.
Pengelola Usaha Pondok Pesantren Al Fithrah Surabaya Choirus Sholihin mengungkapkan, bahwa OPOP Jatim telah memberikan peluang kepada unit usaha pesantren.
“Alhamdulillah OPOP memberikan peluang dengan merk, label halal, dan lain sebagainya. Sehingga produk pondok semakin luas di pasaran. Apalagi adanya OPOP mart, kami bisa menjangkau pasar digital,” ujarnya, Jumat (23/4).
Menurutnya, geliat ekonomi yang dibangun oleh pondok pesantren ini sudah berjalan dengan baik sejak awal berdiri.
“Program pemberdayaan ekonomi di Pondok Pesantren Al Fithrah Surabaya sudah berjalan sejak awal berdirinya pesantren. Namun kami mengalami pasang surut,” ungkapnya.
Unit usaha yang dimiliki oleh Pondok Pesantren Al Fithrah Surabaya ini terdiri dari kopi, air mineral, dan berbagai minuman terbaru.
“Untuk memaksimalkan program pemberdayaan ekonomi di pesantren, kami membuat inovasi dengan produk minuman coklat, kopi susu, dan sinom,” terangnya.
Kendati demikian, beberapa unit usaha tersebut mengalami kendala di sistem pemasaran.
“Karena masih baru, jadi kami belum menemukan sistem pemasarannya,” pungkasnya.xco