,

Pembangunan Infrastruktur dan Peningkatan Jalan Nasional Madura di Programkan Terealisasi tahun 2022

Bangkalan, areknews – Usulan pembangunan peningkatan Infrastruktur Dan pelebaran jalan nasional madura sudah di programkan di tahun 2022, Hal ini disamping karena kegigihan H. Syafiuddin anggota Komisi V DPR RI yang selalu berteriak saat rapat dengar pendapat (RDP) dengan Kementerian PUPR. Yang tak kalah pentingnya karena berkat do’a para Santri dan pondok pesantren diseluruh madura.

Hal ini diungkapkan H. Syafiuddin disela sela peringatan semarak hari santri dengan tema, “Gus Muhaimain panglima santri memyapa” di Pondok Pesantren Nurul Cholil Bangkalan.

“Alhamdulillah usulan dan perjuangan peningkatan (Pelebaran)  infrastruktur jalan nasional Madura sudah di program di tahun 2022, yang akan di bagun secara Multi Years, mengingat jalan nasional Madura sudah tidak memadai, sisi lain peningkatan kendaraan Madura  naik secara segnifikan, tidak berbanding lurus dengan  peningkatan atau pelebaran jalan,” ucap H Syafi.

Ia menjelaskan, bahwa proyek peninkatan  jalan nasional madura yang membentang dari Kabupaten Bangkalan  sampai Sumenep tersebut, dibiayai oleh suku bunga syariah negara (SBSN), oleh sebab itu H.Syafiuddin akan mengawal serius proyek  pelebaran jalan nasional di Madura sampai tuntas.

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa ini berharap, dengan direalisasikannya pembangunan infrastruktur dan pelebaran jalan nasional di madura, dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi wilayah Madura. Sebagai penghasil garam, jagung dan destinasi wisata.

H. Syafi juga menambahkan bahwa implementasi Perpes 80 segera di laksanakan, Dan pemerintah pusat merubah anggaran pembiayaan, dari kerjasama pemerintah badan usaha (KPBU) menjadi pembiayaan  APBN, memgingat para pengusaha atau investor belum pada masuk ke Madura sejak Prepres ini di tanda tangani tahun 2019.

“Proyeknya diantaranya adalah, Modung -Sreseh (APBN), Pembangun Tol Bulu Pandan (KPBU), Pembangunan Pelabuhan Bulupandan (KPBU), Pembanguan IISP (KPBU), Madura Industrial seaport city (swasta), industri terpadu dengan pelabuhan Tanjung Bulupandan (Swasta),” ungkapnya.

Oleh karena itu ia meminta, pembiayaan untuk Bangkalan dan penyangga Madura, sepenuhnya di biayai oleh APBN, agar pembangunan Madura cepat terealisasi.is