Surabaya, areknews – Sebanyak 20 siswa dan siswi Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Jawa Timur berebut menjadi yang terbaik dalam ajang MPA Fest Pildacil 2022 Kanwil Kementerin Agama Jawa Timur, Kamis (8/9). Mereka menampilkan kreasi terbaiknya dihadapan empat juri di Aula Kanwil Kemenag Prov. Jatim.
“Ini yang kita undang kesini dalam acara grand final merupakan yang terbaik. Karena jumlah peserta ratusan, kita seleksi secara online, ada 20 peserta terbaik dan satu juara favorit yang kita tampilkan disini,” ujar Ketua Panitia MPA Fest Pildacil 2022 Dr. Ahmad Maulana, M.AB di sela-sela acara.
Pemimpin Umum Majalah MPA Kanwil Kemenag Jawa Timur ini menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk memperingati HUT ke-77 RI. Selain itu juga bagian dari rangkaian milad Majalah Mimbar Pembangunan Agama (MPA) ke 51 Tahun.
“Untuk memperingati HUT RI dan milad MPA ke 51. Juga untuk menumbuhkan kreatifitas bagi siswa dan siswi Madrasah Ibtidaiyah Negeri serta menyapa pembaca majalah MPA karena sebagian besar pelanggan MPA mayoritas dari guru,” ujarnya.
Mas Bram, sapaannya, mengatakan, agenda besar dengan skala provinsi ini baru pertama digelar. Persiapannya pun butuh waktu yang tidak sebentar, sekitar tiga bulanan. Ajang ini, katanya, sengaja hanya menyasar siswa dan siswi dari MIN sebagai penjajakan awal. Tujuannya untuk melihat animo dari madrasah di Jawa Timur.
“Kalau animonya besar dan bagus, ini bisa diagendakan sebagai kegiatan tahunan, mungkin juga ambil dari MTsN dan MAN atau umum,” tukasnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur Dr. H. Husnul Maram, MHI mengatakan, kegiatan MPA Fest Pildacil 2022 ini sebagai ikhtiar yang luar biasa dalam rangka memperkuat dan mempersiapkan generasi muda islam menjadi dai yang moderat. 20 finalis ini merupakan siswa dan siswi terbaik yang dipersiapkan sebagai kader terbaik dan dai yang moderat.
“Anak-anak kita saat ini hadir di Aula Kanwil Kemenag Prov. Jawa Timur, ini terbaik se Jawa Timur dan terpilih menjadi juara-juara di Jatim, dan akan diuji kembali oleh ibu juri dan bapak juri dan akan kita saksikan bersama,” katanya.
Kegiatan Pildacil ini, kata Husnul Maram, yang diselenggarakan oleh Majalah MPA. Satu-satunya majalah yang dimiliki oleh Kanwil Kemenag Jawa Timur. Majalah ini selalu memberikan support untuk pembangunan di Jatim.
“Tolong bisa ditingkatkan selanjutnya, bisa MTs atau Aliyah, karena yang sekarang ini hanya Madrasah Ibtidaiyah,” pintanya.
Lebih lanjut, Husnul Maram mengatakan, dai moderat sudah dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW. Dimana dai yang bisa mengamalkan ajaran agama islam secara benar dan memberikan contoh kepada sesama dan lingkungan.
Menurutnya, dai moderat betul-betul menjadi dai yang memberikan tausyiah dengan baik. “Semoga menjadi generasi anak mandiri, berprestasi, bermartabat, dan berakhlakul karimah,” tandasnya.xco
