Lamongan, areknews – Di tengah mahalnya biaya pengobatan saat ini, sejumlah warga di lamongan memiliki cara alternatif sendiri untuk mengobati sejumlah penyakit, yakni dengan memanfaatkan wisata air panas Brumbung.

Air panas yang berlokasi di tengah hutan jati ini, menjadi alternatif berobat bagi warga, sekaligus sebagai tempat wisata keluarga, karena murah meriah. Pengunjung hanya dibebani biaya karcis lima ribu rupiah per orang.

Di tempat ini, pengunjung dari kalangan dewasa dan anak-anak, dapat menikmati hangatnya air panas, yang dipercaya warga setempat sebagai peninggalan salah satu wali songo, yakni Sunan Drajat.

Sebagian besar pengunjung percaya, air panas ini mengandung tuah untuk kesembuhan berbagai jenis penyakit, terutama penyakit kulit. pengunjung yang datang , kerap berwisata sembari menfaatkannya untuk berobat.

Dimas, seorang pengunjung , mengaku selain bisa menghabiskan waktu libur, di wisata air panas ini, pengunjung juga bisa memanfatakan sebagai tempat berobat, terutama penyakit gatal-gatal.

“saya sering ke pemandian air hangat Brumbun ini. Airnya hangat, cocok untuk kesehatan, badan capek linu-linu,”ujar Hanifah, pengunjung.

Bagi warga sekitar, sejarah air panas ini penuh misteri. konon, mata air panas ini muncul setelah sunan drajat menancapkan tongkatnya ke dalam tanah. Kisah misterius tersebut , membuat wisata air panas ini , berbeda dengan air panas di beberapa tempat , yang mengandung belerang. di air panas brumbun ini, airnya jernih dan tidak berbau belerang.(heru kuswandi/ad)